Praktisi Hukum Sebut Tubagus Joddy Bohong pada Polisi
Sosok sopir Vanessa Angel bernama Tubagus Joddy terus menjadi sorotan publik.
Tubagus Joddy disebut-sebut lalai dalam mengendarai mobil hingga menyebabkan kecelakaan yang merenggut nyawa Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.
Kepada polisi, Tubagus Joddy mengaku kurang konsterasi karena mengantuk saat mengendarai mobil Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.
Dari rilis yang diterima TribunWow.com pada Jumat (5/11/2021), praktisi hukum Ricky Vinando angkat bicara terkait hal tersebut.
Menurut Ricky Vinando, Tubagus Joddy sengaja memacu kecepatan mobil hingga 190 km/jam.
Lantas, Ricky Vinando menuding Tubagus Joddy memiliki niat jahat pada Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.
"Penetapan tersangka terhadap Joddy sopir Vanessa Angel dan Bibi harus dilakukan karena berdasarkan fakta hukum," ujarkata Ricky Vinando dalam rilisnya Jumat (5/11/2021).
"Sebelum terjadinya kecelakaan fatal, dia sempat mengendarai mobil di tol dengan kecepatan yang sangat-sangat membahayakan nyawa yakni hampir 200 Km/Jam, tepatnya 190 Km/Jam," tambahnya.
"Jadi sudah ada gambaran mens reanya, niat jahat. Patut diduga udah ga bener sejak awal ya," jelasnya.
Ditambah lagi, sikap Tubagus Joddy yang sempat mendokumentasikan saat dirinya sedang mengendarai mobil Vanessa Angel selama di jalan tol.
Hal itu membuat Ricky Vinando menyebut Tubagus Joddy memiliki maksud lain.
"Kemudian juga saat mengemudikan mobil hampir 200 Km/Jam, Joddy juga masih sempat memvideokan ke arah setir mobil dan angkanya tepat 190 Km/Jam lalu di unggah ke Instagram Stories," ujar Ricky Vinando.
"Ini kan tanda tanya besar apa motivasinya melakukan itu?," jelasnya.
"Artinya, jelas dia memang memiliki mens rea atau niat menimbulkan kecelakaan dan itu terjadi," tandasnya.
Ricky Vinando berharap pihak berwajib memberikan pasal tentang kesengajaan Tubagus Joddy membuat Vanessa Angel dan suaminya celaka.
"Jadi nanti tetapkan dia sebagai tersangka pasal kesengajaan menyebabkan kecelakaan lalulintas hingga berakibat Vanessa Angel dan Bibi kehilangan nyawa,
"Jangan sampai keliru pasal, jangan sampai jadi preseden buruk penegakkan hukum lalulintas," ujar Ricky Vinando.
Menurut Ricky Vinando, kecelakaan yang menimpa Vanessa Angel tidak memiliki unsur kelalaian sesuai pernyataan Tubagus Joddy.
Dengan kata lain, Ricky Vinando menyebut Tubagus Joddy telah berbohong soal pengakuannya pada polisi.
"Karena kasus ini sama sekali tidak ada unsur kelalaian," ucap Ricky Vinando.
"Kecepatan 190 Km/Jam di tol adalah petunjuk utama bahwa ini diduga kuat sengaja berniat membuat celaka dan benar terjadi kecelakaan fatal," tambahnya.
"Joddy bilang ngantuk, ngeblank, kelelahan. Bohong semua itu, alasan yang patut dibuat-buat", tegasnya.
Tubagus Joddy diduga memacu kendaraannya dengan kecapatan tinggi di Tol Jombang.
Melalui kanal YouTube KH INFOTAIMENT pada Jumat (5/11/2021), ayah Bibi Andriansyah, Faisal menanggapi kabar tersebut.
Faisal mengatakan bahwa Tubagus Joddy sudah menjadi sopir Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah selama dua tahun.
Faisal pun sempat meragukan kemampuan menyetir dari Tubagus Joddy yang tergolong masih muda.
Kendati demikian, Bibi Andriansyah sudah percaya dengan Tubagus Joddy.
"Dia baik, dia sudah kerja dua tahun lebih," kata Faisal.
"Ini anak muda, saya pernah kritik juga dulu 'Kamu percayakan bawa mobil sama anak muda perjalanan jauh, saya ngeri'," tambahnya.
"Kita gantian pak," jelasnya.
Faisal sempat mengetes kemampuan mengendarai Tubagus Joddy menggunakan mobil miliknya.
"Tapi dia bawa mobil sudah bisa, dia pernah beberapa kali bawa mobil saya, oke-oke saja," ujar Faisal.
"Jadi mungkin ini memang naas, enggak tahulah saya," tambahnya.
Awalnya, Faisal menduga mobil yang ditumpangi Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah tidak melaju dengan kecepatan tinggi.
Kendati demikian, polisi menyebut kecepatan mobil Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah diduga mencapai 100 km/jam.
"Saya rasa enggak (kecepatan tinggi), karena saya selalu pesan sama anak saya 'Jangan sekali-kali kecepatan tinggi, karena perjalanan itu mempunyai risiko yang besar'," ujar Faisal.
"Tapi ternyata saya dengar diberita kecepatannya terlalu tinggi," imbuhnya.
Faisal lantas beranggapan bahwa Tubagus Joddy ternyata belum memiliki cukup pengalaman menjadi sopir.
Tak hanya itu saja, Faisal juga mengatakan Bibi Andriansyah melakukan kesalahan karena mempercayai Tubagus Joddy.
"Namanya anak muda mungkin pengalamannya belum cukup," ujar Faisal.
"Memang ada satu kesalahan di sini kenapa anak saya begitu percaya banget sama dia," jelasnya.
Sumber : https://wow.tribunnews.com/amp/2021/11/05/diduga-sengaja-buat-vanessa-angel-celaka-praktisi-hukum-sebut-tubagus-joddy-bohong-pada-polisi?page=2